Beranda





Wah, 36% Software Bajakan Mengandung Malware




mal

[InternetSehat]  Tahukah Anda, bahwa sebesar 36% software bajakan bisa memicu infeksi malware dalam bentuk virus, trojan horse, backdoors otentikasi dan spyware? Ya, begitulah menurut laporan bertajuk “The Dangerous World of Counterfeit and Pirated Software,” hasil kerjasama Microsoft dengan Framingham, Mass., dan International Data Corporation.
Laporan tersebut berdasarkan analisa terhadap 533 software bajakan berbasis web, termasuk peer-to-peer (P2P) jaringan, situs unduhan dan perangkat lunak DVD bajakan. Mereka juga mewawancara lebih dari 2000 orang di 10 negara, yang terdiri atas konsumen dan pengguna bisnis.
Dalam studi ini, software bajakan didefinisikan sebagai  perangkat yang tidak berlisensi benar atau tidak berlisensi sama sekali. Perangkat lunak palsu didefinisikan sebagai sub dari software bajakan yang sengaja dihadirkan sebagai perangkat asli, padahal bukan.
Hasilnya, sebanyak 30% dari 155 software bajakan yang diujicoba ternyata sama sekali tak bisa bekerja, atau berisi file yang salah. Dari 70%  software bajakan yang bisa bekerja,  sebanyak 15% mengandung malware yang menginfeksi PC virtual penguji.
Dari antara sekitar 1.100 konsumen yang disurvei, hanya 23% mengatakan mereka tidak pernah punya masalah dengan komputer mereka setelah menginstal software bajakan. Hampir setengahnya mengatakan software bajakan telah membuat kinerja komputer melambat. Sebanyak 26% mengaku komputernya telah terinfeksi oleh malware yang berhubungan dengan perangkat lunak bajakan.
Dari semua fakta di atas, apakah Anda masih mau mengunduh software bajakan?
Sumber : internetsehat.org

............................................................................................................................................

24 Jejaring Sosial di Indonesia
Indonesia sebenarnya tak kalah populer dalam menghasilkan situs jejaring sosial. Banyak situs jejaring sosial buatan programmer tanah air yang cukup populer dan digunakan oleh banyak orang. Di antaranya Koprol, Indoface, Digli, Fupei, dan masih banyak lainnya. Sayangnya sebagian besar pengguna internet di Indonesia enggan menggunakannya karena beberapa alasan, antara lain interaksinya sepi, fiturnya kurang lengkap, atau tidak ramah pengguna (user friendly).
Berikut sejumlah jejaring sosial yang berasal dari Indonesia yang disusun berdasar alfabetikal dan bisa Anda coba sendiri:
Adandu Situs ini diluncurkan  dalam versi beta di bulan Oktober 2009. Situs web berbagi video dan layanan pengunggahan video ini menyediakan layanan gratis bagi pengguna umum dan pembuat atau penerbit video independen.
AkuCintaSekolah Situs komunitas yang bertujuan untuk menjadi wadah semua orang yang pernah dan masih sekolah di Indonesia. Situs jejaring sosial ini menurut penggunanya cukup aman bagi anak sekolah. Semua data yang didapat oleh situs ini merupakan hasil survei yang langsung didata ke setiap sekolah.
Catchfriend Situs ini meski sederhana, namun menyajikan halaman khusus untuk bisnis. Sayangnya jejaring ini tidak memiliki notifikasi jika ada user baru yang bergabung atau menampilkan user yang sedang online.
digli Secara konsep, situs jejaring ini menggabungkan antara Facebook dengan Kaskus. Jumlah anggotanya saat ini mencapai 11.942 orang.
FB.co.id Situs ini lahir dengan konsep yang hampir mirip dengan Facebook, yaitu menjaring sebanyak-banyaknyauser untuk menjadi member aktif. beberapa fitur seperti sharing album foto, video, dan blog.
Fupei Friends Uniting Program Especially Indonesia, sebuah situs komunitas yang berisi jurnal persahabatan dan kreatifitas di internet, dikhususkan untuk kalangan Indonesia.
Goesmart Sosial media pendidikan buatan Bandung ini diperuntukkan bagi pelajar, guru, orang tua dan alumni. Situs web berbasis multimedia interaktif ini terdapat fitur ruang diskusi, ngobrol, rapor, album alumni, book viewer, soal latihan, dan badge.
Indoface Situs ini membagi anggotanya menjadi 2 macam, personal member danband member. Seorang anggota dapat membuat polling atau jajak pendapat untuk dibagikan ke anggota lainnya. 
Kiber Kependekan dari Kitaberbagi.com, situs yang menjadi wadah untuk berbagi dan bersilaturahmi dengan kerabat, teman, atau relasi.  
Kombes Dengan berbagai macam aplikasi untuk berintekrasi secara online seperti chat room, im chat, forum, sharing video/audio, social bookmarking yang menarik. Situs yang ber-tagline The Indonesian Social Network ini memiliki anggota 44.219 orang.
Kongkoow Situs jejaring sosial bercitarasa lokal yang menyediakan fasilitas sangat lengkap seperti akun e-mailfile sharingvideo streaming, danblogging
Koprol Salah satu keunggulan Koprol adalah fitur Place Tag, yang akan menginformasikan teman di dekat lokasi anda. Karena popularitasnya, situs ini kemudian dibeli oleh Yahoo!
LiLOCITY LiLO (Little Online), merupakan media berkumpul anak muda yang berkonsep virtual world society (VWS). Situs ini terhubung dengan situs jejaring Facebook.
Otofriends Dengan tagline “Community Gathering, Start From Indonesia”, situs ini tergolong cepat dengan fitur komplit serta terus bertambah. Fiturnya merupakan kombinasi dari Facebook, Yahoogroups, Friendster, dan Multiply dengan mengkhususkan pada bidang otomotif.
Mobinessia Tampilannya cukup simpel seperti sebuah forum online. Jejaring yang didirikan pada 2009 ini dibuat untuk sarana pertemanan berbasis ponsel dengan fitur microblogging, album photo, kronologer status, messaging, dan chat.
MyPulau Situs jejaring yang dimiliki Telkomsel ini memiliki lebih dari 2.000.000 anggota. Setiap anggota bisa membuat pulau sendiri yang berisi tentang aktivitas dan profil mereka.
Paseban Situs yang dikembangkan untuk memenuhi salah satu kebutuhan masyarakat luas, yaitu bersosialisasi. Situs ini muncul dengan konsep situs jejaring sosial yang berbasiskan komunitas.
Ruangmuslim Situs jejaring sosial islami untuk muslim Indonesia. RuangMuslim menyediakan beragam fitur dan konten islami.
Salingsapa.com Berteman dalam Dakwah, begitu tagline dari situs pertemanan bernuansa islami. Fiturnya memang lebih banyak berkaitan dengan hal-hal keagamaan. 
Statusbooks Situs jejaring sosial asal indonesia yang cukup lengkap fiturnya dan menyerupai Facebook. Di situs ini Anda bisa bergabung dengan salah satu grup yang ada, mengikuti forum, membuat album foto, atau membuat blog.
Temanku Situs pertemanan online ini bisa dikatakan mirip sekali dengan situs jejaring Facebook. Mulai dari halaman awal hingga cara mendaftarnya sangat mirip atau copycat dari FB.
Twoo Jejaring sosial yang menyediakan sarana paling asyik untuk bertemu kenalan baru di daerah Anda. Situs pertemanan ini sepertinya cocok buat Anda yang masih berstatus jomblo.
YourFriends Sama halnya dengan Temanku, situs jejaring sosial ini masih berkiblat pada Facebook. Hanya   warna dominannya saja yang dibikin berbeda, yakni hijau-putih.
Zeetal Komunitas internet Indonesia yang memungkinkan Anda untuk terhubung bersama teman, keluarga, atau bahkan siapa saja di seluruh dunia.






Sumber : efendybloger.blogspot.com

Firefly Pointer

Komentar

Posting Komentar